Site icon Risalahnegeriku

DBS Bank Indonesia dan SMI Bersama-sama Terbitkan Global Bond Senilai US$ 300 juta

Jakarta – PT Bank DBS Indonesia membantu mengelola utang yang diperoleh dari PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) dalam bentuk obligasi global.

Di sini, DBS Bank Indonesia bertindak sebagai jembatan antara DBS Bank Singapore Bank, co-lead manager, dan mendukung PT SMI dengan menerbitkan obligasi global senilai US$300 juta.

Sebagai Special Mission Vehicle (SMV) yang dikoordinir oleh Kementerian Keuangan, PT SMI memiliki misi khusus untuk mendukung percepatan pembangunan nasional.

Sejak Februari 2020, PT SMI menjadi mitra DBS Bank Indonesia dengan memberikan fasilitas pinjaman satu tahun senilai 500 miliar rupiah. Tahun berikutnya, alat tersebut diperpanjang dengan jumlah kredit yang sama, yang digunakan untuk modal kerja dan kebutuhan likuiditas jangka pendek.

Kunardy Lie, direktur corporate banking di DBS Bank Indonesia, mengatakan bank telah membantu pertumbuhan infrastruktur dan teknologi keuangan, dan DBS Bank Indonesia telah bertindak sebagai mediator antara DBS Singapura dan PT SMI sebagai penerbit obligasi.

“Seiring dengan pengaturan pemulihan ekonomi yang terus berlanjut dan didukung oleh beberapa industri yang telah mengalami pertumbuhan strategis dan memiliki ketahanan yang baik, ke depan kami berharap dapat fokus pada peningkatan layanan dan portofolio pembiayaan utang yang terdiversifikasi untuk mencakup lebih banyak industri industri. bahwa Kontan.co.id menerima keterangan tertulis pada Senin (12 Juni).

Edwin Syahruzad, Presiden Direktur PT SMI, mengatakan perjanjian kerjasama ini mencerminkan reputasi dan reputasi baik PT SMI. Ia mengatakan, kerja sama ini juga membuktikan bahwa sektor pembangunan infrastruktur Indonesia tangguh, sehingga akan terus menjadi sektor strategis negara.

Beliau menutup: “Kami berharap sinergi ini akan semakin memperkuat visi dan misi bersama kita dalam mempercepat pembangunan infrastruktur Indonesia, dan memperkuat langkah PT SMI sebagai lembaga keuangan pembangunan (DFI).”

Exit mobile version