Site icon Risalahnegeriku

DPR Sebut Polantas Diharap Dapat Reward Khusus Setelah Kesiapan Nataru Dinilai Terbaik

Martin D. Tumbelaka

Martin D. Tumbelaka

Jakarta – Kesiapan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri dalam menghadapi agenda nasional libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 mendapat apresiasi tinggi dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Komisi III DPR menilai pemaparan dan rencana operasi yang disiapkan oleh Korlantas Polri sudah berada pada level “paripurna” atau sangat lengkap.

Penilaian positif ini disampaikan oleh Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Martin D. Tumbelaka, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Korlantas (Kakorlantas) Polri beserta jajaran.

“Kalau saya melihat dari yang Pak Kakorlantas sampaikan tadi memang ini sudah sangat bagus. Ini paripurna ini namanya ini. Lengkap sekali,” ujar Martin D. Tumbelaka di hadapan pimpinan dan anggota Komisi III lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Martin secara pribadi menyampaikan rasa hormat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Polisi Lalu Lintas (Polantas) di seluruh Indonesia. Menurutnya, kerja keras para anggota di lapangan adalah kunci utama kenyamanan masyarakat.

“Saya pribadi memberikan hormat setinggi-tingginya kepada teman-teman Polantas… Karena mereka ini bekerja siang malam, hujan panas itu di jalanan, itu hanya untuk kenyamanan kita. Kita ini mendapat kenyamanan dari mereka kerja yang luar biasa di lapangan,” tegasnya.

Menyikapi kerja keras yang luar biasa, terutama saat agenda besar seperti Nataru, Martin D. Tumbelaka mencatat satu usulan penting kepada Kakorlantas Polri: pemberian reward atau penghargaan kepada anggota Polantas di seluruh Indonesia.

“Teman-teman Polantas ini di seluruh Indonesia ini, ya perlu juga dikasih reward mereka, Pak. Dengan kerja-kerja mereka, apalagi menghadapi agenda nasional ini. Libur Natal Tahun Baru tentu ini agenda yang besar dan luar biasa berat kerjanya, capeknya juga luar biasa. Jadi perlu dikasih reward ini Pak Kakorlantas buat teman-teman Polantas-Polantas seluruh Indonesia,” jelasnya.

Fokus Khusus di Sulawesi Utara

Secara spesifik, Martin, yang merupakan anggota DPR dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sulawesi Utara, menyoroti tantangan di wilayahnya menjelang Natal. Ia memperkirakan hingga 80% perantau akan pulang kampung ke Manado, yang akan memicu lonjakan mobilitas dan potensi kemacetan.

Oleh karena itu, ia mendorong agar Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Sulawesi Utara memberikan perhatian khusus kepada anggotanya di lapangan, termasuk memastikan keamanan dan keselamatan anggota saat bertugas di titik-titik krusial kemacetan.

Selain fokus di lapangan, Fraksi Partai Gerindra juga menyatakan dukungan penuhnya terhadap usulan agar jabatan Kakorlantas Polri dinaikkan menjadi bintang tiga (Komjen Pol.).

“Secara nasional ini sangat besar. Korlantas ini tentu kami juga dari Fraksi Partai Gerindra sependapat bahwa selayaknya Korlantas ini harus bintang tiga,” kata Martin.

Dukungan ini didasari keyakinan bahwa kenaikan pangkat akan memudahkan koordinasi dan memperlancar kinerja Korlantas dalam skala nasional, khususnya saat berkoordinasi dengan seluruh Polda di Indonesia.

Terakhir, Martin D. Tumbelaka mengingatkan kembali bahwa Polisi Lalu Lintas merupakan barometer utama kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri secara keseluruhan, karena mereka adalah lini terdepan yang berinteraksi langsung dengan publik setiap hari.

“Salah satu barometer kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri itu… adalah bagaimana Propam itu bertindak tegas terhadap anggota. Dan yang pertama tentunya adalah Polisi-Polisi Lalu Lintas ini. Itu yang paling utama barometer kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri,” pungkasnya, sembari mendoakan kesehatan dan keselamatan seluruh Polantas yang bertugas.

Exit mobile version