Inanegeriku – Bahasa Indonesia kini akan diajarkan di Harvard University. Selain bahasa Indonesia, salah satu kampus paling bergengsi di dunia itu juga akan mengajarkan bahaga Tagalog asal Filipina dan Thai dari Thailand.
Dilansir dari The Harvard Crimson, keputusan Harvard untuk mengadakan perkuliahan bahasa Indonesia, Tagalog, dan Thai ini bertujuan untuk mengembangkan studi budaya Asia Tenggara.
“Kami sangat bersemangat dan berharap bahwa posisi ini akan menjadi pengubah dalam misi jangka panjang Pusat Asia Universitas Harvard untuk membangun studi Asia Tenggara di Harvard,” ujar Direktur Eksekutif, Elizabeth K. Liao, dikutip Jumat (31/3/2023).
Hingga saat ini, Harvard belum memiliki departemen Khusus untuk studi budaya Asia Tenggara sehingga masih di bawah naungan Departement of South Asian Studies.
Ajaran Kultur Bahasa Sebagai Langkah Promosi Kawasan Asia
Guna mendukung pelaksanaan mata kuliah bahasa-bahasa tersebut, Department of South Asian Studies Harvard University akan merekrut tiga pengajar untuk mengajarkan Bahasa Indonesia, Tagalog, dan Thai. Dilaporkan, perkuliahan ketiga bahasa tersebut akan dimulai pada tahun ajar 2023-2024.
Profesor Bahasa dan Peradaban Asia Timur sekaligus Direktur The Asia Center, James Robson, mengatakan bahwa pihaknya sudah menghabiskan lebih dari dua tahun untuk meningkatkan pendidikan soal Asia Tenggara di Harvard.
“Saya berharap, kami bisa menunjukkan bahwa ada permintaan atas bahasa-bahasa ini dan menunjukkan kalau mahasiswa datang dan berminat dengan ini,” kata Robson.
“Kemudian semoga kami juga bisa menggunakan ini untuk meyakinkan pemerintah untuk lebih mendukung studi Asia Tenggara secara umum dan pengajaran bahasa pada khususnya,” lanjutnya.
Universitas Lain yang Mengajarkan Bahasa Indonesia
Selain Harvard, sejumlah universitas di dunia juga pernah mengadakan mata kuliah bahasa Indonesia, seperti University of Turku, Finlandia; Hankuk University of Foreign Studies, Korea Selatan; Tokyo University of Foreign Studies, Jepang; dan Chulalongkorn University serta Naresuan University, Thailand.
Tidak hanya tingkat universitas, bahasa Indonesia juga sudah banyak dipelajari di sekolah-sekolah Australia.
Melansir dari laman Kementerian Luar Negeri, saat ini Wikipedia Indonesia berada di peringkat 25 dari 250 Wikipedia berbahasa asing di dunia. Sementara itu di Asia, bahasa Indonesia menduduki peringkat ketiga setelah Jepang dan Mandarin.
Baca Juga: Pemerintah Ajak Rakyat Pilih Logo IKN, Bisa Dapat Motor Listrik Lho!