Site icon Risalahnegeriku

Pembangunan PLBN Terpadu Sota Merauke Telah Selesai

Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Konstruksi Umum (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua. Peresmian PLBN Sota ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Merauke, Minggu (3/10).

“Pembangunan PLBN tidak hanya menjadi pintu gerbang, tetapi juga cikal bakal pusat pertumbuhan ekonomi daerah yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan,” kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dalam keterangan tertulisnya, Senin (04/10).

Basuki mengatakan, pengembangan PLBN tidak hanya ditujukan untuk posko lintas batas, tetapi akan didorong untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Salah satunya adalah membangun pasar. Oleh karena itu, kehadiran PLBN akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan.

Sementara itu, Jokowi mengatakan kawasan perbatasan merupakan serambi Indonesia yang mewakili wajah bangsa. Jokowi mengatakan bahwa kita harus terus membangun kawasan perbatasan sehingga menjadi representasi kemajuan Indonesia yang membanggakan seluruh rakyat Indonesia.

“Dengan wajah baru, tampilan baru dan juga, yang terpenting, metode pelayanan yang lebih baik yang mencerminkan komitmen kita untuk mengembangkan kawasan perbatasan,” kata Jokowi.

PLBN Terpadu Sota merupakan PLBN kedelapan yang dibangun di perbatasan Indonesia dan PLBN kedua di Papua setelah Skouw, disusul oleh PLBN Yetetkun di Kabupaten Boven Digoel. PLBN Sota dibangun dengan konsep yang terintegrasi antara bangunan komersial dengan fasilitas umum dan sosial seperti pasar dengan hunian.

Jokowi berharap PLBN Sota dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan nyaman bagi WNI yang melintas dari Indonesia ke Papua Nugini.

“Meningkatkan keamanan di kawasan perbatasan, mendorong tumbuhnya pusat-pusat ekonomi baru serta menjadikan masyarakat cinta dan bangga terhadap bangsa Indonesia,” kata Jokowi.

Pengembangan kawasan perbatasan Sota dilakukan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Papua Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, yang terbagi menjadi kawasan inti, sub-pusat dan pendukung seluas 5,6 hektar.

Gerbang Tasbara, tugu atau patung Garuda, pekerjaan interior, pagar keliling, CCTV, gerbang, tiang bendera dan signage, X Ray Scanner, dan walktrought metal detector. Sedangkan untuk zona sub inti dibangun rumah pegawai sebanyak 16 unit tipe 36, mushola, gereja, beserta interiornya.

Kemudian bangunan di area pendukung juga dilengkapi berupa pasar perbatasan dengan 15 kios, patung Soekarno dan tempat pembuangan akhir sampah (TPA). , Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing (MEP), sistem drainase dan saluran air limbah serta didukung dengan akses jalan yang mudah.

Pembangunan PLBN Sota dimulai pada Maret 2019 dan akan terus diperluas hingga selesai pada 2020 dengan total anggaran Rp 103,6 miliar. Pembangunan konstruksi PLBN Sota dikerjakan oleh Kontraktor PT Nindya Karya (Persero). Saat ini pelintas batas perbatasan Sota yang berjarak sekitar 80 kilometer dari Merauke sekitar 20-25 orang setiap hari.
Exit mobile version