InaNegeriku – Pemerintah memberi nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung ‘WHOOSH’. Nama itu memiliki kepanjangan Waktu Hemat, Operasi Optimal dan Sistem Handal.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan nama itu sudah disetujui oleh tim pengarah jenama kereta cepat. Adapun tim tersebut berisi dirinya, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Budi menjelaskan nama itu diambil sesuai dengan pengalaman para menteri dan Presiden Jokowi saat menjajal kereta cepat. Pasalnya, ‘WHOOSH’ juga merupakan ungkapan untuk menggambarkan kecepatan.
“Pak Pratikno bersama Pak Presiden (berdiskusi dalam kereta cepat), lalu saya gabung, beliau bilang, kalau cepat di Indonesia namanya whoosh,” kata Budi dalam konferensi pers, Kamis (21/9).
Ia menambahkan nama WHOOSH juga cukup unik didengar dan akrab di telinga masyarakat.
“Jadi unik, saya pikir ini satu pernyataan yang menggembirakan, karena saya juga surprise nama ini. Sama surprisenya dengan kereta cepat yang cepat dan tanpa gangguan,” ucap Budi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua tim panel penilai lomba Identitas Jenama (nama dan logo) Kereta Cepat Indonesia, Triawan Munaf menuturkan saat ini pembuatan logo ‘WHOOSH’ sedang dalam tahap penilaian.
Adapun sayembara pembuatan logo sudah dimulai sejak Juli lalu. Triawan mengatakan saat ini sudah ada tiga logo unggulan dan pemenangnya segera diumumkan.
“WHOOSH” dalam bahasa Inggris memang artinya sama, cepat. Kami itu mencari istilah yang tak hanya diterima lokal, tapi internasional juga,” ucap Triawan.
Ke depan, jika logo WHOOSH sudah ditentukan, nama itu akan terpampang di gerbong kereta cepat. Selain itu, logo tersebut juga bakal mewarnai bagian interior kereta.
Baca Juga: Wah! Luas IKN Bakal 4 Kali Lipat dari DKI Jakarta
Dapatkan informasi terupdate berita populer harian dari inanegeriku.com. Untuk kerjasama lainnya bisa hubungi ke media sosial kami lainnya.