Jakarta – Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, resmi melakukan mutasi dan rotasi jabatan di lingkungan TNI Angkatan Darat. Sebanyak 14 perwira, dari pangkat Kolonel hingga Brigadir Jenderal (Brigjen), ditunjuk untuk menjabat sebagai Komandan Resimen Induk Daerah Militer (Danrindam).
Mutasi ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1102/VIII/2025. Surat tersebut ditandatangani pada 15 Agustus 2025.
Rotasi ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi dan penguatan struktur pembinaan prajurit TNI AD.
Apa Itu Danrindam? Ini Peran Strategisnya
Danrindam adalah singkatan dari Komandan Resimen Induk Kodam. Jabatan ini berada langsung di bawah Kodam dan bertanggung jawab dalam bidang pendidikan militer.
Tugas Danrindam mencakup pembinaan pendidikan dasar, lanjutan, dan kejuruan bagi prajurit TNI Angkatan Darat. Jabatan ini krusial karena menentukan kualitas sumber daya manusia TNI ke depannya.
Penempatan perwira terbaik sebagai Danrindam adalah bentuk komitmen TNI untuk terus meningkatkan profesionalisme dan kapabilitas prajurit.
Daftar Lengkap 14 Danrindam yang Baru Ditunjuk
Berikut nama-nama perwira TNI yang kini menjabat sebagai Danrindam:
-
Kolonel Inf Jansen P. Nainggolan – Danrindam Jaya
-
Kolonel Inf Abdul Razak Rangkuti – Danrindam I/Bukit Barisan
-
Kolonel Inf Teddy Arifiyanto Setimiharja – Danrindam III/Siliwangi
-
Kolonel Inf Hindratno Devidanto – Danrindam IV/Diponegoro
-
Kolonel Inf Hari Rahardjanto – Danrindam V/Brawijaya
-
Kolonel Inf Budiawan Basuki – Danrindam XIV/Hasanuddin
-
Kolonel Inf Endra Saputra Kusuma ZR – Danrindam XVII/Cenderawasih
-
Kolonel Inf Hasandi Lubis – Danrindam Iskandar Muda
-
Kolonel Inf Alex Chandra Lesmana – Danrindam XIII/Merdeka
-
Kolonel Inf Agus Suryana – Danrindam XII/Tanjungpura
-
Kolonel Inf Agus Hadi Wibowo – Danrindam XVI/Pattimura
-
Kolonel Inf Taufiq Shobri – Danrindam XVIII/Kasuari
-
Kolonel Inf Purnomosidi – Danrindam Kodam VI/Mulawarman
-
Kolonel Inf Saiful Anwar – Danrindam IX/Udayana
Mereka sebelumnya menjabat sebagai komandan satuan atau pejabat staf di berbagai struktur TNI. Kini, mereka dipercaya untuk memimpin lembaga pendidikan militer di lingkungan masing-masing Kodam.
Mutasi ini menjadi bagian dari validasi organisasi TNI AD. Di sisi lain, ini juga merupakan langkah penting untuk regenerasi kepemimpinan di tubuh TNI.
Panglima TNI ingin memastikan bahwa jabatan strategis diisi oleh sosok yang tepat. Penempatan para perwira ini diharapkan mampu meningkatkan efektivitas sistem pendidikan militer nasional.
Penunjukan 14 perwira, mulai dari Kolonel hingga Brigjen, sebagai Danrindam merupakan bentuk komitmen Panglima TNI untuk memperkuat sistem pendidikan militer. Langkah ini sekaligus menjadi bagian dari upaya reformasi dan penyegaran organisasi TNI Angkatan Darat.