JAKARTA – Pengusaha batu bara asal Kalimantan Selatan, Haji Isam atau Andi Syamsuddin Arsyad, menerima Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Prabowo Subianto, Senin (25/8/2025). Penghargaan ini diberikan atas kontribusinya dalam memperkuat ekonomi nasional dan membuka lapangan kerja di berbagai daerah.
Upacara penganugerahan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, dan menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Haji Isam menjadi satu dari 117 tokoh nasional yang mendapat tanda kehormatan negara pada kesempatan tersebut.
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa pemberian tanda kehormatan didasarkan pada dedikasi dan pengabdian luar biasa yang berdampak langsung bagi bangsa.
Haji Isam dinilai berjasa melalui kiprah bisnisnya di sektor pertambangan batu bara, transportasi, dan infrastruktur. Usahanya dinilai mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah serta menciptakan ribuan lapangan kerja baru, khususnya di wilayah Kalimantan.
“Beliau berjasa luar biasa dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Usahanya membuka banyak lapangan pekerjaan, serta memperkuat konektivitas industri di daerah,” ujar pembawa acara resmi upacara di Istana Negara.
Penghargaan Bintang Mahaputera Utama merupakan tanda kehormatan kelas tiga tertinggi yang diberikan kepada warga negara yang berjasa besar dalam menjaga keutuhan dan kejayaan NKRI.
Keputusan ini juga mencerminkan dukungan pemerintah terhadap pelaku usaha yang tak hanya fokus pada keuntungan, tetapi juga kontribusi nyata terhadap pembangunan nasional.