TULUNGAGUNG – Polres Tulungagung dan Polsek Jajaran menerjunkan personel untuk mengamankan ibadah natal di sejumlah gereja di wilayah Kabupaten Tulungagung. Hal itu untuk memberikan rasa aman bagi umat nasrani yang merayakan natal.
Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH mengatakan, seluruh petugas telah disiagakan sejak Jumat, 24 Desember 2021, malam di seluruh gereja.
Selain pengamanan dari jajaran kepolisian, seluruh gereja juga mendapat tambahan pengamanan dari pemkab, TNI, dan Ormas.
“Pengamanan maksimal ini dilakukan untuk meyakinkan warga khususnya umat nasrani dalam menjalankan ibadah dan perayaan natal bisa lebih khusuk dan nyaman,” ungkap AKBP Handono, Sabtu (25/12/2021).
Lebih lanjut Kapolres menambahkan, semua gereja diberikan pengamanan yang maksimal guna menjamin rasa aman bagi jemaat.
“Pengamanan perayaan natal tidak hanya fokus pada gereja, tetapi pada obyek lain seperti destinasi wisata dan obyek vital”, ujar Kapolres.
Pengamanan Gereja merupakan salah satu tugas pokok dalam operasi kepolisian dengan Sandi Lilin Semeru 2021.
Dalam operasi inj, Polres Tulungagung mengedepankan kegiatan pencegahan dengan didukung deteksi dan penegakan hukum, serta dengan tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah Covid-19.
“Saya mengimbau kepada masyarakat Kota Tulungagung, perayaan Natal dan Tahun Baru kali ini kita tidak perlu menyambutnya dengan euforia yang berlebihan, hindari kegiatan yang menyebabkan kerumunan, mengingat masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Untuk itu mari kita selalu terapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19,” pungkas AKBP Handono.
Dalam pelaksananaan Operasi Lilin Semeru 2021 pihaknya telah menyediakan 6 Pos Pengamanan yakni, Pos pam lembupeteng, Pos Pam Bandung, Pos Pam Besuki, Pos Pam Ngantru Pos pam Ngujang 2 dan pos pam Ngunut. Sedangkan Pos Pelayanan terdiri dari 2 yaitu Pos Pelayanan terminal dan stasiun serta – Pos Pantau di gereja Katolik Santa Maria.
Sumber: liputanpolri.com
