Yogyakarta – Seiring aktivitas Gunung Merapi yang semakin meningkat, ratusan sapi milik warga Karangtengah Lor, Desa Glagahrjo, Kecamatan Cangkringan, Sleman dievakuasi ke kandang komunal.
Sapi warga yang berada di kandang pribadi ini dipindahkan ke kandang komunal yang ada di daerah Singlar, Desa Glagaharjo, Senin, 9 November 2020. Pemindahan sapi ini dilakukan warga dengan memakai truk maupun kendaraan bak terbuka lainnya.
Menurut Camat Cangkringan, Suparmono, bahwa di wilayah Kalitengah Lor terdapat 294 ekor sapi milik warga. Dari jumlah itu, 95 adalah sapi perah dan sisanya ada sapi pedaging.
“Hari ini diungsikan yang sapi perah di Barak Singlar. Skenario kami, di sana khusus sapi perah. Tapi, ada juga beberapa ekor sapi potong yang dipindah ke sana karena pemiliknya khawatir. Harapan saya hari ini selesai (proses evakuasi sapi),” ujar Suparmono, dikutip Suaramerdeka.com.
Suparmono menjelaskan, selama berada di kandang komunal, penanganan sapi akan melibatkan sejumlah pihak. Di antaranya dari Dinas Pertanian, dokter hewan hingga relawan pencinta satwa.
Ditambahkannya, untuk sapi perah memang dibutuhkan perawatan ekstra. Pasalnya jika dipindahkan ke kandang yang baru rentan mengalami stres.
“Sapi itu kan kalau dipindah dadakan bisa stres. Apalagi kalau sapi perah, itu bisa mempengaruhi produksi susunya. Kami serahkan ke ahlinya,” ujar Suparmono.
Dapatkan berita menarik Suaramerdeka.com lainnya, di sini:
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.